Sunday, March 17, 2013

Merasa Sendiri, Sepi


Mazmur 142:5 Pandanglah ke kanan dan lihatlah, tidak ada seorang pun yang menghiraukan aku; tempat pelarian bagiku telah hilang, tidak ada seorang pun yang mencari aku. 1 Raja-Raja 18:22 "Hanya aku seorang diri yang tinggal sebagai nabi TUHAN
1 Raja-Raja 19:10 “…hanya aku seorang dirilah yang masih hidup, dan mereka ingin mencabut nyawaku.”
1 Raja-Raja 19:14 “…hanya aku seorang dirilah yang masih hidup, dan mereka ingin mencabut nyawaku.”

Ada yang mengatakan bahwa masalah utama kebanyakan orang di dunia ini adalah kesepian. Kesepian merupakan bentuk kesedihan karena merasa berbeda dengan orang lain, merasa sendirian, tersisih, hidup terasa hampa, tidak ada yang peduli, tidak ada yang menemani, tidak dibutuhkan, dan tidak diinginkan.

Sobat fb, Elia nabi besar yang dipakai oleh Tuhan secara spektakuler tidak luput dari perasaan kesepian. Demikian juga seorang prajurit tangguh bernama Daud juga mengalami kesepian yang sangat mencekam. Elia merasa seorang diri di dalam melakukan pelayanan, demikian juga Daud merasa sendiri ketika menegakkan kebenaran yang membuatnya sembunyi di gua Adulan.

Sobat fb, bila anda saat ini sedang mengalami kesepian yang mencekam ketahuilah tidak hanya anda sendiri yang mengalami perasaan demikian. Masih banyak di jagat ini yg seperasaan dengan anda dan berjuang untuk melepaskan diri dari kesepian. Kesepian itu intinya merasa seorang diri, sekali lagi merasa; dan belum tentu seorang diri. Elia merasa seorang diri sebagai nabi yang tinggal padahal Tuhan mengatakan Aku akan meninggalkan tujuh ribu orang di Israel yang tidak menyembah baal (1 Raja 19:18).

Sobat fb, pengalaman kesepian dialami oleh semua orang selama ia masih hidup di dunia ini. Saya sendiri pernah mengalami berkali-kali persaan itu dan karena itu saya dapat memahami dan empati terhadap orang yang sedang kesepian.

Suatu saat, saya mengunjungi seorang Pendeta (gembala sidang) yang stroke. Dia merasa tidak berguna lagi, merasa sendirian dan memang hampa dan mencekam. Biasanya pendeta tersebut menghibur dan dikerumuni oleh orang yang membutuhkannya. Kini, dia sendiri ditemani sebuah sahabat benda mati yaitu Televisi. Saya datang dengan seorang teman, membawa bingkisan untuknya,mendengarkannya, dan bercerita hingga kami larut dalam tawa bahagia. Kunjungan kami tidak sekedar datang lalu duduk beberapa saat kemudian pergi, tidak. Sengaja kami memberi waktu hadir di dalam kehidupan orang yang merasa tidak berguna lagi. Hampir 3 jam kami bercerita, makan bersama, minum kopi tanpa menghakimi apa yang dialaminya. Kami hanya mendengar dan bercerita.

Sobat fb, ternyata kunjungan yang tulus membangkitkan semangat pendeta tersebut. Bisa membawa dia larut dalam tawa bahagia. Dia akhir kunjungan kami, saya ajak berdoa, memuji Tuhan layaknya seperti kebaktian biasa. Sungguh luar biasa, tetesan air mata mengalir dari kelopak matanya pertanda dia terharu dan menikmati HADIRAT TUHAN yang telah menyentuhnya, menyembuhkan kesepiannya.

Sobat fb, dari cerita ini semoga menguatkan anda dan meneguhkan anda bahwa kesepian yang anda alami sangat berguna bagi diri anda dan bagi orang lain. Anda tidak sendiri, pendahulu kita pun sudah mengalami kesepian, sebab itu sudah bagian dari hidup manusia. Bangkitlah, setting perasaan dan pikiran anda, bahwa seorang diri sesungguhnya hanyalah perasaan bukan yang sebenarnya, sebab Yesus beserta anda dan mendengarkan keluh kesah anda. Selamat malam sobat, and selamat mencari jalan keluar tentang masalah anda.

Yohanes 16:32 Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

No comments:

Post a Comment